Page 8 - majalah_edukasi_1
P. 8
dinamis, terus ditafsirkan dan didefinisikan dengan keterbacaan yang tinggi maka hasil belajar yang di-
beragam cara dan sudut pandang. Menurut kamus perolehpun akan jauh lebih maksimal. Bukankah,
online Merriam-Webster, Literasi berasal dari istilah semua mata pelajaran harus dipelajari melalui
latin 'literature' dan bahasa Inggris 'letter'. Literasi kegiatan membaca, yang kemudian akan ditulis. Tu-
merupakan kualitas atau kemampuan melek huruf/ lisan ini bisa berbentuk resume/kesimpulan atau
aksara yang di dalamnya meliputi kemampuan mem- menuangkannya dalam jawaban soal ujian ber-
baca dan menulis. Namun lebih dari itu, makna lit- bentuk uraian/esai. Lebih jauh lagi, ketika kebiasaan
erasi juga mencakup melek visual yang artinya membaca dan juga menulis sudah mendarah daging
"kemampuan untuk mengenali dan memahami ide- atau bookworm (kutu buku) maka akan terbuka
ide yang disampaikan secara visual lebar berbagai peluang untuk masa depan mereka.
(adegan,video,gambar)." National Institute for Litera- Dengan kemampuan membaca yang baik, mereka
cy, mendefinisikan Literasi sebagai "kemampuan indi- bisa mengisi lowongan berbagai pekerjaan yang
vidu untuk membaca, menulis, berbicara, menghi- nantinya akan mereka geluti, seperti pelaku pertele-
tung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahl- visian (penyiar radio/televisi), editor, jurnalis,
ian yang diperlukan dalam pekerjaan, keluarga dan pustakawan, resensor buku (reviewer), atau bahkan
masyarakat." Definisi ini memaknai Literasi dari per- menjadi penulis.
spektif yang lebih kontekstual. Dari definisi ini terkan- Sementara dari aktivitas menulis, berbagai
dung makna bahwa definisi Literasi tergantung pada profesi siap ditawarkan di antaranya menjadi penu-
keterampilan yang dibutuhkan dalam lingkungan ter- lis buku, copywriter (profesi yang berkecimpung di
tentu. dunia advertising seperti penulis naskah iklan), con-
Education Development Center (EDC) menya- tent writer (pembuat konten untuk media online sep-
takan bahwa Literasi lebih dari sekedar kemampuan erti website atau blog), blogger (penulis blog), atau
baca tulis. Namun lebih dari itu, Literasi adalah ke- menjadi wartawan/jurnalis. Seperti Avicenna (Ibnu
mampuan individu untuk menggunakan segenap po- Sina) seorang filsuf muslim dari Persia yang banyak
tensi dan skill yang dimiliki dalam hidupnya. Dengan melahirkan karya monumental di bidang ilmu
pemahaman bahwa literasi mencakup kemampuan kedokteran dengan kitab Qanun Fit Tiib Ibnu Sina,
membaca kata dan membaca dunia. fisika, geologi, astronomi, mineralogi, hingga ma-
Berdasarkan penjelasan mengenai literasi terse- tematika. Atau seperti Plato dengan buku “Republik”.
but maka jelaslah bahwa dengan melakukan kegiatan Atau bisa juga seperti penulis besar dari tanah air:
literasi maka segenap kemampuan peserta didik Pramoedya Ananta Toer, Buya Hamka, Chairil
dapat dimaksimalkan. Peserta didik yang mampu Anwar, Sutan Takdir Alisyahbana, Andrea Hirata,
membaca secara benar dan sudah menjadikan mem- Raditya Dika, Ayu Utami. Bukankah, ujung pena
baca sebagai suatu kebutuhan sehari-hari dapat lebih tajam dari pedang. Dengan kemampuan ber-
menerapkannya untuk menelaah buku-buku pelaja- literasi, potensi anak negeri bisa tergali demi meng-
ran sebagai referensi dalam memahami berbagai gapai generasi emas.
macam ilmu pengetahuan. Dengan memiliki tingkat
Program Anti Bullying di Sekolah, Why Not?
Wahyu Amanah SPd.I. ta. Misalnya, menyebarkan kabar burung yang bisa
(Guru SMA Al Muslim) membuat reputasi siswa tersebut turun.
Sebagai seorang guru yang bukan guru BK pun
B guru dituntut mempunyai sedikit ilmu psikologi anak
ullying (perilaku
supaya bisa memahami kondisi psikologi anak didik.
mengancam, menindas,
dan membuat perasaan
-bully-an itu sendiri. Untuk mengatasinya, kerja
orang lain tidak nyaman) Siapa pun bisa menjadi korban maupun pelaku pem
sejauh ini akan selalu ada sama antara guru, siswa dan orang tua sangat
dalam dunia pendidikan, hal diperlukan.
itu pula yang sering ditemui di Seringkali siswa mengatakan hal yang
sekolah. Peristiwa bullying atau menyakitkan, membuat teman menjadi bahan
perundungan tidak selalu berlangsung dengan cara lelucon, menggunakan panggilan jelek dan
berhadapan muka. Di sekolah banyak peristiwa menyakitkan, menyindir, menyisihkan teman dari
bullying yang justru berlangsung tidak di depan ma- kelompok bahkan ada yang sampai memukul,
8 | Edisi April 2018