Page 23 - majalah_edukasi_9
P. 23
Puisi Supraviroli Bergaya di Bedah Buku Karya
Penulis Kab. Bekasi
Oleh: Siti Ropiah
Kamis, 23 Juli 2020 diselenggarakan beda buku dalam rangka hari anak Indo dengan mengusung
tema "Aku Anak Indonesia Rajin Membaca dan Menulis di Masa Pandemi". Acara diadakan oleh
Disarpus Kabupaten Bekasi beralamat Sukasejati, Cifest,Cikarang Selatan kabupaten Bekasi.
Peserta terdiri atas para penulis yang tergabung dalam Komunitas Pendidik Penulis Bekasi Raya
(KPPBR), para guru, pegiat literasi, pelajar, duta baca, Taman Bacaan Masyarakat, relawan dan
tamu undangan dari unsur TNI dan Muspida setempat. Acara dipandu sepasang muda mudi
penuh semangat, Fathor dan dan Widya.
Acara pertama suguhan film dokumenter berupa Sejarah Kabupaten Bekasi. Bukan tanpa sebab
hal ini dilakukan. Pemutaran film dimaksud agar masyarakat Bekasi khususnya para kaum muda
memahami sejarah Bekasi. Nama Bekasi berasal dari kata Bagasai, lalu berubah jadi Bagasi,
berubah jadi Bekasie, lalu Bekasi, kemudian Bekasie dan akhirnya Bekasi. Sebagaimana
dipaparkan oleh sejarawan Bekasi, Ali Anwar.
Pukul 09:10 WIB, acara bedah buku dimulai. Narasumber Prawiro Sudirjo dan Lili Priyani
dipandu Rosalina. Ketiganya penulis KPPBR. Dua buku yang dibedah merupakan karya
anggota KPPBR yang terdiri atas antologi puisi dan antologi esai. Antologi puisi berjudul
"Menguntai Aksara dalam Puisi Supraviroli. Sedang antologi esai berjudul "Seterang
Rembulan".
21