Page 12 - majalah_edukasi_5
P. 12
Lanjutan Bangun
Literasi lewat
Komunitas
Separuh opini mempertanyakan apa
yang akan dilakukan Mas Menteri.
Masyarakat memang terlihat shock,
mengapa harus Nadiem? Nadiem
tidak dilahirkan dari dunia Pendidikan.
Dia adalah pengusaha muda yang
mungkin dia sendiri kaget jadi
Menteri. Apakah dia akan mengerti
bagaimana membangun pendidikan
secara umum di negara kita?
Mengapa bukan mantan rektor lagi,
atau bahkan mengapa bukan guru
yang jelas-jelas mengetahui seluk
beluk pendidikan? Kok malah
Nadiem?
Kalau demikian, seharusnya siswa kita Sebagian masyarakat yang terlonjak
memiliki pengetahuan, keterampilan, dan bahagia adalah mereka yang punya
sikap yang baik sesuai dengan aspek- harapan besar pada perubahan dunia
aspek yang menjadi penilaian dalam pendidikan Indonesia. Jangan
Kurikulum 2013 yang kita anut. Bukankah khawatir. Nadiem juga pernah jadi
ketiga aspek ini dinilai bersamaan dalam siswa dan memiliki pengalaman
pembelajaran sehari-hari? Saya yakin mengenyam bangku sekolah. Apalagi
bahwa ada sesuatu yang salah hingga Nadiem menyelesaikan pendidikannya
keberadaan nilai siswa yang tinggi di di dalam dan luar negeri. Mas Menteri
rapor (baik nilai pengetahuan, ini pasti merasakan bedanya
keterampilan, maupun sikap) sama sekali mendapat pendidikan di sini dan di
tidak tercermin dalam kehidupan sehari- sana. Ini jadi salah satu modal yang
hari. Terbukti dengan susah payahnya seharusnya diperhatikan Nadiem.
Kementerian mengupayakan kejujuran Bicara pendidikan, tentu tak lepas dari
dalam ujian nasional atau tawuran pelajar membaca output siswa dewasa ini.
yang masih marak. Output ini saya bagi ke dalam dua
variabel penting, yaitu kompetensi dan
Saya melihat bahwa program literasi kita akhlak baik. Selepas dari sekolahnya,
belum mencapai Key Performance terlihat sekali banyak siswa yang tidak
Indicator (KPI) atau Key Success Indicator memiliki keahlian apa-apa, juga berakhlak
yang diharapkan. Masyarakat kita tidak buruk. Padahal, jumlah jam pelajaran
literat. Mereka tahu tawuran itu tidak tidak sedikit dan siswa memiliki sikap
boleh, tapi mereka melakukannya. yang akan dinilai oleh gurunya setiap hari.