Page 10 - majalah_edukasi_5
P. 10
PERSEMBAHANKU UNTUK GURU
Tarian jemari Sri Eka Wahyuniati
Anggota KGPBR
Guru……………………….
Waktu boleh terus berlalu, berlari menjauh……meninggalkan kita.
Tapi……………………….
Kenangan manis, pahit, suka, duka dan sangat berkesan ini, takkan pernah beranjak dari
sanubari, dari ingatanku.
Senyum manismu, tatapan tajam nan sejuk matamu, jemari kokoh dan hangat tanganmu, masih
terbayang jelas kurasa saat ini.
Bayang wajahmu dan seluruh gerak tubuhmu ketika berdiri tegap di depan kelas, dengan penuh
wibawa, menerangkan pelajaran pada kami murid-muridmu begitu membekas di benakku.
Guruku…………………………
Bahkan marahmu yang dulu membuat kami sangat ketakutan, kini terasa merdu mendayu.
Itu karena telah berandil membentuk akhlakku.
Itu karena telah mewarnai kehidupanku.
Itu juga yang menyebabku menjadi seperti ini.
Guru……
Sorot matamu yang tajam menikam, laksana matahari yang bersinar terik menyengat kulit,
menghangatkan jiwa raga kami sampai saat ini.
Guruku……………………………….
Namamu selalu kusebut dalam doa panjangku dalam sujud khusukku, dipagi dini hari pada
Illahi Robbi………..
Guruku………………………………..
Semoga doa kami murid- muridmu mampu mengantarkanmu dan keluarga ke surga.
Mengenakan mahkota bertahtakan permata dari alam semesta, yang dulu belum sempat kami
persembahkan.
Guruku…………….
Maafkan kami murid-muridmu yang selalu merepotkanmu, maafkan kami yang belum mampu
membalas jasa-jasamu.
Guruku ……………
Terimakasih untuk semuanya….
Kiranya ALLAH SWT MERIDHOI.
Babelan, Wednesday morning
20-November-2019
My sweet home