Miris, Hatiku Teriris

Miris, Hatiku Teriris

Oleh: Siti Ropiah

Membaca berita hari ini (10 Oktober 2023) bikin hatiku teriris. Bagaimana tidak. Pasalnya seorang guru diperkarakan hanya gegara menyuruh siswanya (korban) untuk shalat jema’ah. Tak tanggung tanggung sang guru digugat 50 juta. Waduh, uang sebanyak darimana akan didapat. Begitu keluhnya.

Gugatan tersebut disebabkan sang siswa (korban) mengalami memar di bagian tubuhnya. Padahal si guru hanya mencubit, konon begitu ceritanya. Tuntutan dilakukan tersebab penganiayaan sebagai dasar alasan dan perbuatan tidak menyenangkan, padahal sang guru sudah meminta maaf.

Sungguh seorang guru harus sabar dalam mengajar dan mengajak siswa pada jalan yang benar. Berusaha sedapat mungkin tidak tersulut dengan tingkah pola siswa, hingga tidak terjadi yang tidak diinginkan. Namun guru pun manusia, terkadang bahkan seringkali khilaf dilakukan.

Semoga kasus di atas berakhir dengan damai, atau dapat diberlakukan restoratif Justice, hingga sang guru yang mengajak kebaikan tak harus terbebani dengan membayar 50 juta.

Sejatinya Guru Harus Pandai Menata Hati dan Pikir

Salam Perindu Literasi

11 thoughts on “Miris, Hatiku Teriris

  1. Normally I don’t read post on blogs, but I wish to say that this write-up very forced me to try and do so! Your writing style has been amazed me. Thanks, very nice article.

  2. I wanted to develop a note to be able to thank you for the marvelous recommendations you are posting here. My incredibly long internet lookup has now been recognized with reputable content to exchange with my colleagues. I ‘d repeat that we site visitors actually are undeniably blessed to exist in a fine website with so many outstanding people with insightful opinions. I feel quite fortunate to have used your webpage and look forward to tons of more entertaining moments reading here. Thanks a lot again for all the details.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *