Rasa Syukur Dibalik Semua Rasa
Oleh : Kartini
#tantanganharike11
Sejak dikeluarkannya peraturan pemerintah tentang pemberlakuan semua kegiatan dirumah, mulai dari belajar, bekerja sampai beribadah.
Semua keluarga yang suami dan istri bekerja, sekarang bisa berkumpul, dengan menjalankan _*Work From Home*_. Semua aktivitas dilakukan bersama keluarga di rumah. Tentu hal ini ada kebahagiaan tersendiri bisa berkumpul setiap hari dengan seluruh anggota keluarga.
Namun tidak dengan kami, aku dan anak-anak memang setiap hari bekerja, belajar dan beribadah dirumah, tapi tidak dengan ayahnya.
Tugas ayah sebagai pegawai rumah sakit tidak memungkinkan ia untuk menjalankan _*Work From Home*_. Ia bekerja seperti biasa. Namun ada yang beda dengannya sejak merebaknya virus _*Corona*_.
Sekarang setiap kali berangkat, ia selalu mengenakan Alat Pelindung Diri berupa baju seragam lengkap mulai dari topi hingga maskernya. Dan setiap pulang kerja iapun langsung mencuci sendiri semua APD tersebut, dan langsung membersihkan dirinya.
Sekarang ia pun sangat protektif terhadap kami, ia sangat melarang kami untuk keluar rumah, walau hanya kewarung tetangga, tentu hal ini membuat aku dan anak-anak merasa tak nyaman dan merasa terkungkung dirumah. Walau terkadang ia memberi sedikit ijin jika aku dan anak-anak bicara baik-baik untuk meminta ijinnya.
Kami tau, ia lakukan semua itu karena rasa sayangnya pada kami, aku juga memahami kekhawatiran dalam dirinya yang setiap hari berada dalam lingkungan yang membuat dirinya harus ekstra hati-hati dalam menjalankan tugasnya.
Bahkan saat sikeci sakitpun, ia tidak menyarankan aku untuk ke rumah sakit, ia berusaha sendiri meracik obat untuk anaknya, mungkin karena ia tau dirumah sakit sana banyak penyakit yang tentunya lebih membuatnya khawatir.
Alhamdulillah, setelah beberapa hari minum obat racikan ayahnya sendiri, sikecilpun sehat kembali.
Hanya rasa syukur yang dapat diucapkan dibalik semua rasa yang ada dalam batinku.
Ya Allah ya Rabbi, angkatlah semua wabah ini, kembalikanlah ia ketempatnya semula, ijinkan kami menjalani rutinitas seperti sediakala.
Aamiin Yarobbalalamiin…
#tantanganmenulis14hariKGPBR
#bekasi060420
6 thoughts on “Rasa Syukur Dibalik Semua Rasa”