Pegiat Literasi Kabupaten Bekasi Raih Parasamya Suratma Nugraha Indonesia 2025

Pegiat Literasi Kabupaten Bekasi Raih Parasamya Suratma Nugraha Indonesia 2025

Bandung, 26 Oktober 2025 — Semangat literasi kembali bersinar di ajang Parasamya Aksara Nugraha Indonesia 2025, yang digelar dengan penuh kemeriahan di Hotel Travello, Bandung. Tahun ini, penghargaan bergengsi tersebut menjadi saksi kiprah luar biasa para pegiat literasi dari berbagai penjuru negeri yang telah menyalakan obor pengetahuan di lingkungan pendidikan.

Salah satu yang menorehkan prestasi membanggakan datang dari Kabupaten Bekasi. Enam sosok inspiratif yang tergabung dalam Komunitas Pendidik Penulis Bekasi Raya (KPPBR) berhasil meraih penghargaan Parasamya Suratma Nugraha Indonesia 2025 untuk kategori Pegiat Literasi. Mereka adalah:

  1. Hj. Dzarotun Naqiyah, Kepala Sekolah SMPN Satu Atap Cibitung
  2. Rosalina, S.Pd., M.Pd., Kons., Kepala Sekolah SMPN 6 Cibitung
  3. Dra. Surip Sriatun, M.Pd., Guru MAN 1 Bekasi
  4. Lili Priyani, M.M.Pd., Guru SMAN 2 Cikarang Utara
  5. H. Anwar Soleh, S.Pd., M.Pd.
  6. Sri Harnani, S.Pd., M.M.

Keenamnya dinilai aktif menumbuhkan budaya literasi di sekolah, menginisiasi kegiatan menulis dan membaca kreatif, serta berperan penting dalam membangun jejaring literasi lintas komunitas. Tak hanya membimbing peserta didik dan guru, mereka juga menjadi penulis produktif yang menuangkan gagasan dan pengalaman pendidikan ke dalam berbagai karya tulis inspiratif.

Ajang yang diselenggarakan oleh Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dunia pendidikan, antara lain Bapak Dadan Ahmad Supardan Plt. Kadisdik KBBBapak Idris Apandi, M.Pd. dari BBPMP, serta Ibu Wakil Rektor Universitas Surya Kencana. Mereka memberi apresiasi tinggi atas semangat para pegiat literasi yang terus menjaga nyala gerakan membaca dan menulis di sekolah-sekolah.

Dalam suasana penuh kehangatan, perwakilan dari KPPBR menyampaikan rasa syukur dan bangga atas penghargaan yang diraih.

“Kami percaya bahwa literasi bukan hanya memberikan cahaya untuk peradaban, tetapi juga tentang perjuangan menghidupkannya,” tutur Hj.Lili Priyani, yang mewakili rekan-rekan penerima penghargaan.

Penghargaan Parasamya Suratma Nugraha Indonesia 2025 menjadi bukti nyata bahwa Kabupaten Bekasi memiliki sumber daya pendidik yang berkomitmen tinggi terhadap gerakan literasi. Melalui dedikasi mereka, semangat menulis dan membaca terus tumbuh, menjadikan literasi bukan sekadar kegiatan, melainkan napas kehidupan pendidikan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *