Peningkatan Kualitas Pengawas Lewat PJJ
Oleh : Wahyudin,
Pengawas PAI Kab. Bekasi
*Masa* pandemi Covid-19 tidak menurunkan minat untuk belajar. Bukankah proses belajar itu idealnya sepanjang hayat? Itulah yang membuat semua pengawas PAI dan Pengawas Pendidikan Madrasah se-Jawa Barat mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh Penguatan Kompetensi Pengawas (PJJ PKP) yang diselenggarakan Balai Diklat Keagamaan Bandung pada tanggal 16-25 November 2020. Diklat ini diikuti oleh tiga angkatan melalui aplikasi khusus dan lewat _zoom meeting_ secara virtual.
Beberapa catatan penting, setelah PJJ berlangsung enam hari diantaranya bisa diungkapkan:
Pertama, luar biasa. Kalimat inilah yang layak saya utarakan. Mengapa tidak? Karena pada saat pembukaan saja, sudah banyak ilmu yang saya dapatkan. Kekuatan _zoom meeting_ bisa berkomunikasi dengan efektif sehingga semua materi yang dipresentasikan Narasumber dapat tersampaikan dengan baik. Semua pengawas tentunya familier dengan pembelajaran secara daring ini. Sangat indah bukan?
Kedua, dibimbing oleh para Widyaiswara berkualitas dan profesional. Saat _zoom meeting_ berdurasi selama 135 menit, dikemas dengan secara “santuy” tetapi serius. Sehingga tujuan pembelajaran berlangsung kondusif. Hanya saja, terkadang ada kendala signal sehingga beberapa peserta terpental dari ruang zoom. Inilah diantara kelemahan pembelajarab virtual. Secara otomatis dibutuhkan signal super stabil. Dinamika pembelajaran virtual sangat kental dengan kekuatan internet.
Kedua, tantangan berikutnya memasuki ujian 1 dan 2. Dibutuhkan kecermatan dalam memahami soal yang berjumlah 30 soal dengan durasi 45 menit. Sesungguhnya, semua pertanyaan bisa dianalisa dengan baik tetapi saat mengeksekusi masih ada keraguan karena _option_ nya banyak yang serupa tapi tak sama. Sungguh valid dan reliabel semua pertanyaan dan pernyataannya. Sekadar _in put_ dari saya, andaikan memungkinkan durasi ujian menjadi 60 menit agar peserta ujian lebih sabar dalam berpikir sehingga hasilnya lebih maksimal. Rasionalisasinya satu soal dikerjakan dua menit.
Sebagai peserta, saya bersyukur termasuk bagian dari 120 pengawas yang diberi kesempatan lewat PJJ sehingga kualitas SDM kian meningkat. Tentunya pasca Diklat PJJ mampu mendiseminasikan kepada guru binaan dan kepala sekolah untuk lebih semangat meningkatkan kualitas pendidikan. Wallahu ‘Alam. (Bersambung).
*)Penulis adalah Penulis Buku Jejak Mualaf Literasi dan Literasi Spiritual.
Bekasi, 22 November 2020 / 06 Rabiul Akhir 1442 H Pkl. 16.50 Wib.
6 thoughts on “PENINGKATAN KUALITAS PENGAWAS LEWAT PJJ”