Maafkan Aku, Teman!
_Iim Kamilah_
Sudah ada beberapa teman yang dirawat di Rumah Sakit. Meskipun bukan sakit corona tapi tetap saja, peraturan Rumah Sakit melarang pasien ditengok. Aku mengerti sebenarnya.
Virus telah bertebaran di Rumah sakit tanpa tahu ada di orang yang mana saja virusnya telah ada. Maksud Rumah sakit bagus sebenarnya. Satpam galak pun dapat dimengerti. Mereka ingin melindungi orang yang masih sehat supaya tidak terpapar. Namun tak dapat dipungkiri. Betapa sedih dan berat hati ini tatkala keinginan menengok teman yang sakit tidak tercapai. Sebagai teman ingin rasanya selalu bisa bersama dalam suka dan duka meski hanya sebentar.
Kini, hanya bisa ucapkan semoga cepat sembuh via HP. Tak bisa melihatnya. Tak bisa menyentuhnya.
GWS, sahabat!
Cepatlah pulang.
Sehatmu bahagiaku.
#KGPBR writing challange (4)
8 thoughts on “Maafkan Aku, Teman!”