*Yasinan Rutin Keluarga Besar*
Oleh: Deviyah
Semalam adalah malam Jumat, kebetulan malam Jumat kliwon. Malam jumat adalah rutinitas yasinan bergilir hanya sekeliling keluarga saya. Namun pengajian malam ini dihiasi dengan gemercik hujan yang lumayan deras. Tetapi tidak menghalangi niat baik kami untuk tetap mengaji yasin bersama.
Saya, suami, dan anak sholeh kami seusai sholat isya untuk bergegas ditemani payung romantis agar segera sampai ke rumah salah satu kerabat yang sudah ditunjuk mendapat giliran mengaji. Senyum sapa saudara sudah mulai berdatangan, begitu juga pak Ustad yang biasa memimpin pengajian dengan gaya humorisnya membuat suasana menjadi tambah hangat di tengah-tengah hujan yang mulai mereda. Pengajian pun dimulai dengan penuh hikmat dan tenang. Tak lupa kami mendoakan agar bumi ini secepatnya dijauhkan dari virus Corona.
Pengajian malam ini memang terasa berbeda, seusai pengajian terdengar desas desus tentang Corona. Sampai pak ustad pun membicarakannya. Semua memasang wajah cemas walau tersembunyi dibalik senyuman. Pembicaraan kami tentang Corona pun terpotong dengan sajian kue dongkal yang hangat dan secangkir kopi. Saya pun melontarkan sebuah kata stop jangan bicarakan tentang Corona terus yang ada membuat kita dalam sebuah kecemasan yang berlebihan. Sekarang kita perbanyak berdoa dan pola hidup sehat. Seketika semua terdiam dan melupakan Corona dalam manisnya kue dongkal dan kopi hangat.
Malam pun semakin larut kamipun satu persatu meninggalkan pengajian. Berharap esok dan seterusnya adalah hari-hari yang lebih baik. Semoga kumpul kita adalah mempererat tali silaturahmi dan senantiasa mendapat lindungan serta ridho Illahi…Amin
Cikarang, 20 Maret 2020
#Tantangan 14hari KGPBR Hari ke 2