Karya : Siti Ropiah
Kata terangkai ungkapkan rasa di dada
Teruntai indah mewakili hati
Curahkan apa yang terdapat dalam pikiran
Gunakan diksi agar lebih menawan
Sungguh, semua berasal dari hati
Tanpa maksud lukai rasa
Tanpa inginkan balas jasa
Tanpa harapkan asa di dada
Untaian kata mengalir deras tanpa dapat dibendung
Jemari menari riang tanpa pilu yang merundung
Diksi bermain indah tanpa tanggung
Namun semua ciptakan hari menjadi mendung
Apa hendak dikata
Hati telah terluka
Rasa kian merana
Asa telah terlupa
Maaf pun dipinta
Kata yang teruntai
Tak maksud menyakiti
Tak maksud melukai
Namun luka itu kini terjadi
Sakit itu sudah dirasa
Hanya maaf dipinta
Agar luka terobati
Salam Perindu Literasi